Ta'dibi : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
https://e-jurnal.stail.ac.id/tadibi
<p><strong>Ta’dibi : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam </strong>is published by the Institution of Research and Outreach for Society (el-Hakim Press) of STAI Luqman al-Hakim Surabaya, East Java, Indonesia. The journal publishes articles of interest to education practitioners, teachers, educationnpolicy makers, and researchers. This journal encompasses research articles, original research report, reviews in Islamic education in any fields including: 1) Leadership, 2) Public Relation Management, 3) Organizational Behavior, 4) Organizational Culture, 5) Human Resource Management, 6) Financial Management, 7) Decision Making, etc.</p> <p>Redaction invites academics, lecturers, and researchers to participate in writing articles in this journal. Articles are structured scientific work or research results that fit into this journal platform. This E-journal is an online version of the print edition. <strong><u><a href="http://issn.pdii.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&1180428384&1&&">p-ISSN (2354-6301)</a></u></strong>, <a href="http://issn.pdii.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&1450251078&1&&">e-ISSN(<strong>2502-</strong><strong>4035</strong>)</a></p> <p>You can download the Template of this journal <a href="https://drive.google.com/file/d/1NZGi16NMuXplbrnOxgF1Ocya87lpW19Y/view">Here</a></p> <p><img src="/public/site/images/adminjurnal/cover.jpg" width="111" height="158"></p>el Hakim Pressen-USTa'dibi : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam2354-6301<p><a href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/" rel="license"><img style="border-width: 0;" src="https://i.creativecommons.org/l/by-nc/4.0/88x31.png" alt="Creative Commons License"></a></p> <p>This work is licensed under a <a href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/" rel="license">Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License</a>.</p>MANAJEMEN KURIKULUM PADA PROGRAM TAHFIDZ DI SEKOLAH
https://e-jurnal.stail.ac.id/tadibi/article/view/802
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen kurikulum pada program tahfidz di Sekolah. Pada beberapa sekolah program tahfidz adalah unggulan dan mendapatkan perhatian yang cukup besar dari stake holder sekolah.</p> <p>Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan pendekatan naturalistis. Dalam penelitian ini, penulis bertindak sebagai pengumpul data dan sebagai instrumen aktif. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yakni, sumber data primer dan sekunder.</p> <p>Manajemen kurikulum dalam program Tahfidz memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan program tersebut. Kurikulum yang baik harus dirancang dengan mempertimbangkan kemampuan siswa, metode pengajaran yang efektif, serta penggunaan teknologi yang mendukung. Namun, pelaksanaan program Tahfidz juga tidak lepas dari berbagai tantangan, seperti variasi kemampuan siswa dalam menghafal, masalah motivasi, serta keterbatasan sumber daya. Oleh karena itu, diperlukan manajemen kurikulum yang baik agar program Tahfidz dapat berjalan dengan efektif dan efisien.</p>Muh Idris
Copyright (c) 2024 Muh Idris
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-162024-09-1613112410.61088/tadibi.v13i1.802KEPEMIMPINAN MUDIR DAN KARAKTER GURU TAHFIDZ
https://e-jurnal.stail.ac.id/tadibi/article/view/801
<p>Seiring dengan meningkatnya tuntutan zaman, peran kepemimpinan dalam pendidikan Islam harus semakin adaptif terhadap perubahan. Mudir sebagai pemimpin pesantren atau pemimpin pendidikan tahfidz harus memiliki visi yang jelas dalam mengembangkan pesantren agar tetap relevan dan mampu bersaing dalam dunia pendidikan modern. Salah satu langkah strategis yang dapat dilakukan adalah dengan mengembangkan kurikulum yang mengintegrasikan pendidikan tahfidz dengan berbagai bidang keilmuan lain, termasuk perhatian kepada karakter, dan keterampilan hidup. Terutama perhatian mudir kepada karakter para guru yang mengajar al Quran.</p> <p>Pendidikan tahfidz juga memiliki dimensi spiritual yang sangat penting. Oleh karena itu, kepemimpinan mudir dan karakter guru tahfidz yang berbasis nilai-nilai Islam harus terus ditingkatkan agar mampu membentuk generasi penghafal Al-Qur'an yang tidak hanya mahir dalam hafalan, tetapi juga memiliki pemahaman dan akhlak yang sesuai dengan ajaran Islam. Dengan demikian, penelitian tentang peran mudir dan karakter guru tahfidz dalam pendidikan Islam menjadi sangat relevan untuk dikaji lebih lanjut guna meningkatkan efektivitas pembelajaran tahfidz di berbagai lembaga pendidikan Islam.</p> <p>Tujuan dari penulisan jurnal ini adalah untuk mendeskripsikan kepemimpinan mudir dalam menguatkan karakter guru tahfidz. Kajian ini menjadi penting untuk dibahas meningat bahwa kinerja guru tahfiz dintaranya sangat ditentukan oleh sosok figure mudinya. Tulisan ini merupakan jenis riset kepustakaan (library research) atau juga disebut studi pustaka, karena penulis mengumpulkan data pustaka, membaca, mencatat dan mengolah dari berbagai sumber, sumber data utama adalah dari buku, hasil penelitian dan jurnal. Tulisan ini diharapkan bisa memberikan manfaat bagi pemerhati yang tertarik mengkaji tentang kepemimpinan mudir dan menumbuh kembangkan karatkter pada guru tahfidz sehingga memberikan dampak yang positif bagi siswa atau santri yang ikut program tahfidz.</p>Ulil Multazam
Copyright (c) 2024 Ulil Multazam
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-162024-09-16131255110.61088/tadibi.v13i1.801FENOMENA BRAINROT DAN TANTANGAN PENDIDIKAN ISLAM
https://e-jurnal.stail.ac.id/tadibi/article/view/800
<p>Brainrot sebagai dampak dari penggunaan media sosial mempengaruhi perilaku seseorang secara luas. Pengaruh dari brainrot seperti gelisah, penurunan daya ingat, rendahnya kamampuan fokus, kebingungan, dan gangguan mental perlu mendapat perhatian dan solusi dari semua pihak yang peduli dengan pendidikan masyarakat. Dampak negatif ini jika tidak segera akan membawa kepada bencana sosial dan mutu generasi muda. Jurnal ini akan memebrikan saran antisipasi dan solosi atas persoalan brainrot baik dengan pendekatan sains maupun pendidikan Islam. Berbeda dengan pendekatan psikologi modern yang bersifat eksperimental dan analisis posifitistik maka pendidikan Islam sebagai sebuah konsep yang komprehesif dan sistemik memiliki pandangan yang jelas dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah tersebut. Solusi masalah ini tidak hanya dengan membangun kesadaran transendental pada pribadi (internal consciousness) tapi juga kesadaran lingkungan sosial sekitar (circumstance consciousness). Brainrot tidak boleh hanya dilihat dari dampak negatif di aspek mental, perilaku dan ekonomi sebuah bangsa, namun lebih jauh, ini adalah persoalan keyakinan, pandangan hidup dan pertanggungjawaban di hadapan Tuhan.</p>Nur Huda
Copyright (c) 2024 Nur Huda
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-162024-09-16131528310.61088/tadibi.v13i1.800RELEVANSI KURIKULUM LEMBAGA PENDIDIKAN DENGAN KEBUTUHAN DUNIA KERJA
https://e-jurnal.stail.ac.id/tadibi/article/view/804
<p>Perkembangan dunia kerja yang dinamis, dipengaruhi oleh kemajuan teknologi, globalisasi, dan perubahan kebutuhan industri, menuntut lembaga pendidikan untuk menyesuaikan kurikulum dengan tuntutan tersebut. Artikel ini membahas relevansi kurikulum lembaga pendidikan dengan kebutuhan dunia kerja yang terus berubah. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka dengan menganalisis berbagai literatur terkait serta pengalaman penulis dalam mengelola kurikulum di Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman al-Hakim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat gap antara kompetensi lulusan dengan tuntutan dunia industri, disebabkan oleh ketidaksesuaian kurikulum dengan perkembangan industri dan minimnya keterlibatan dunia usaha dalam penyusunan kurikulum. Untuk mengoptimalkan relevansi kurikulum, disarankan penerapan konsep link and match, pembelajaran berbasis proyek, serta kolaborasi erat antara lembaga pendidikan dan dunia usaha. Hal ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja dan meningkatkan daya saing mereka di pasar tenaga kerja global.</p>Faishal
Copyright (c) 2024 Faishal
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-162024-09-161318411110.61088/tadibi.v13i1.804TARTIB NUZULI DAN ANDRAGOGI : TINJAUAN KONSEP DAN IMPLEMENTASI DALAM PENDIDIKAN
https://e-jurnal.stail.ac.id/tadibi/article/view/803
<p><em>Penelitian ini membahas relevansi konsep Tartib Nuzuli dalam studi Al-Qur’an dengan pendekatan andragogi dalam pendidikan orang dewasa. Tartib Nuzuli merujuk pada urutan pewahyuan Al-Qur’an yang mencerminkan strategi pendidikan bertahap sesuai dengan kesiapan kognitif dan spiritual umat Islam. Konsep ini berkesesuaian dengan prinsip andragogi, yang menekankan pembelajaran berbasis pengalaman, relevansi materi dengan kebutuhan peserta didik, serta kemandirian dalam proses belajar. Studi ini berupaya mengidentifikasi kesamaan prinsip antara kedua konsep tersebut dan bagaimana implementasinya dalam pendidikan Islam, khususnya dalam konteks pembelajaran orang dewasa.</em></p> <p><em>Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka (library research) dengan pendekatan deskriptif kualitatif, yang menganalisis sumber-sumber primer dan sekunder terkait Tartib Nuzuli dan andragogi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tartib Nuzuli dan andragogi memiliki beberapa prinsip pembelajaran yang sejalan, seperti bertahap dan kontekstual, berorientasi pada kebutuhan praktis, serta mendorong refleksi dan pemahaman mendalam. Selain itu, konsep Tartib Nuzuli, yang membagi wahyu menjadi fase Makkiyah dan Madaniyah, menunjukkan pola pendidikan bertahap yang dapat diterapkan dalam model andragogi untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran.</em></p> <p><em>Implikasi dari penelitian ini menegaskan bahwa integrasi konsep Tartib Nuzuli dan pendekatan andragogi dapat menjadi strategi yang efektif dalam pendidikan Islam, khususnya bagi peserta didik dewasa. Dengan menerapkan prinsip pembelajaran bertahap, berbasis pengalaman, dan relevan dengan kehidupan peserta didik, model ini dapat meningkatkan pemahaman serta keterlibatan mereka dalam proses belajar. Oleh karena itu, pengembangan kurikulum pendidikan Islam perlu mempertimbangkan prinsip-prinsip Tartib Nuzuli serta metode andragogi guna menciptakan pembelajaran yang lebih adaptif dan aplikatif.</em></p>DamanhuriSuroso
Copyright (c) 2024 Damanhuri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-162024-09-1613111213110.61088/tadibi.v13i1.803PROBELMATIKA PADA PENDIDIKAN DAN PENDIDIKAN ISLAM SERTA UPAYA PENCEGAHAN MELALUI KEBIJAKAN
https://e-jurnal.stail.ac.id/tadibi/article/view/788
<p><em>Pendidikan di Indonesia memegang peran krusial dalam pembentukan individu berpengetahuan, bermoral, dan kompetitif. Namun, berbagai problematika melingkupi sistem pendidikan, baik dalam pendidikan umum maupun Islam. Pendidikan umum dihadapkan pada tantangan seperti kesenjangan akses, rendahnya kualitas guru, kurikulum yang kurang relevan, dan keterbatasan teknologi. Hasil survei PISA 2018 menempatkan kemampuan siswa Indonesia dalam membaca, matematika, dan sains di bawah rata-rata global. Demikian pula, ketimpangan akses pendidikan masih terjadi, terutama di daerah terpencil seperti Papua.</em></p> <p><em>Pendidikan Islam menghadapi tantangan spesifik terkait kualitas madrasah dan pesantren yang seringkali tertinggal dalam hal fasilitas, kurikulum, dan akses teknologi. Kurikulum yang cenderung berfokus pada ilmu agama tradisional kurang mendukung kebutuhan globalisasi yang menuntut integrasi antara ilmu agama dan ilmu umum. Selain itu, rendahnya kesejahteraan dan kualitas guru di lembaga pendidikan Islam memperburuk problem ini. Sebagian besar guru belum memiliki kompetensi pedagogik yang memadai, ditambah minimnya pelatihan profesional.</em></p> <p><em>Penelitian ini menyoroti perlunya reformasi pendidikan secara komprehensif, termasuk pembaruan kurikulum yang adaptif, peningkatan kapasitas guru melalui pelatihan berkelanjutan, dan peningkatan akses terhadap teknologi pendidikan. Pendidikan Islam dihadapkan pada kebutuhan untuk mempertahankan identitasnya sembari beradaptasi dengan perkembangan zaman. Penelitian ini juga mengidentifikasi bahwa kebijakan pendidikan inklusif dan distribusi anggaran yang merata dapat menjadi solusi untuk mengatasi ketimpangan pendidikan.</em></p> <p><em>Dalam era digital, literasi teknologi menjadi kebutuhan mendesak untuk meningkatkan daya saing lulusan. Namun, penelitian menunjukkan bahwa banyak lembaga pendidikan Islam belum mampu mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran. Reformasi kebijakan yang berbasis data dan inovasi diperlukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di semua lini, baik umum maupun Islam.</em></p> <p><em>Tulisan ini merupakan jenis riset kepustakaan (library research) atau juga disebut studi pustaka, karena penulis mengumpulkan data pustaka, membaca, mencatat dan mengolah dari berbagai sumber, sumber data utama adalah dari buku, hasil penelitian dan jurnal. Tulisan ini diharapkan bisa memberikan manfaat tentang problematika pada pendidikan dan pendidikan islam serta upaya pencegahan melalui kebijakan.</em></p>Mohammad Nurul HudaSlamet
Copyright (c) 2024 Mohammad Nurul Huda, Slamet
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-09-162024-09-1613113215410.61088/tadibi.v13i1.788